Kayoeh@the jungle

Ontheller community, Band of Bikers, at Duri Region

Tuesday, August 14, 2007

Dubic 1 tahun

Dubic sudah 1 tahun, apa iya ya ?

Seingat saya secara resmi klub Dubic memang didirikan pada bulan September atau Oktober 2006, tapi pengonthel-pengonthel di Duri sudah menjelajahi di jalur alang, karet, sawit dan lumpur jauh sebelum itu. Demam sepeda perlahan-lahan menyebar dari tahun 2006 ke 2007. Mulai dari sekitar 40 peminat, menjadi 60 dan akhirnya sekitar 150 onthellers, what an amazing progress.

Berbagai kegiatan sudah digelar seperti fun bike, family rally, workshop, mtb tournament dan mengirimkan anggota ke MTB race di petrocup. Eh dan tidak dilupakan, adalah acara OB, bukan office boy tentu, tapi Onthel bareng ke jalur-jalur yang biasa atau yang sedikit ruar biasa. Selingan-selingan yang menarik selalu muncul dari ide di lintasan, seperti bakti sosial pada surrounding community, ride for elephant fund ke Minas, dan bersepeda malam. Berita terakhir dari kegiatan night ride Dubic adalah Downtown Razia ke Pekan. Para Ontheller dengan atribut lengkap menyerbu mall, weleh-weleh apa nggak Mbak-mbak di plaza pada Mak Nyuss melihat those tight pant guys ha ha ha.

Kemarin, di Cibubur, 3 anggota Dubic menyumbang gelar terhormat untuk Chevron pada ajang MTB Race Petrocup 2007. Mas Iwan Runner-up under 40 years, Bli Agung 4th place under 40 years and Mas Sumarno 4th place 40 years and up. Bang Irfani dari Rumbai mengambil jatah runner up di 40 uears and up. So, practically we are the winner in the tournament. Dan bersama dengan Team Rumbai dan Dumai, tergabung dalam Squad Chevron, menjadi silver medallist untuk kelas beregu. Wah, panjang ceritanya man kenapa bisa berada di 2nd place, tapi segenap compliment kami haturkan ke Kang Benny, Mas Anton dan mekanik-mekaniknya, Kang Dayat dan Udin. Para pengontel dari Sumatera tinggal mikir goes dan goes. Mengenakan jersey orange, team Chevron menjadi favorit para penonton di sepanjang Jalur Jatiasih, terutama di Drop Off Zone he he he. Atraksi melayang dan chain loose menjadi inceran para image scavangers, alias fotographers jail. Momen-momen kesetiakawanan tampak pada saat anggota Team Chevron yang nggak bertanding mengguyur rekan-rekan yang baru menyelesaikan tanjakan kerikil, "wah bagai disiram air es, semangat langsung bangkit" komentar para atlit. Selamat buat Dubic semoga dapat ngirim lebih banyak atlit tahun depan.

Sekali lagi selamat Dubic, dan semoga event Merdeka Bike sukses, fotonya menyusul yah, aku gak bawa kamera, semoga nanti sudah dishare sama Kakang Mbok Nen, Pakde Marno, Mas Benny, dan Pak Haji "D"

Labels: